Tahukah Anda, polusi udara di dalam rumah bisa menjadi lebih berbahaya daripada polusi di luar, terutama bagi anak-anak yang tinggal di perkotaan karena banyak menghabiskan waktunya di dalam ruangan. Ini artinya sumber utama paparan polusi udara terjadi di rumah atau sekolah dibandingkan dengan paparan di luar ruangan.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia, salah satu komponen polutan utama dari polusi udara dalam ruangan berasal dari udara luar ruang. Sebuah laporan yang dikeluarkan oleh Centers for Disease Control and Prevention, Amerika Serikat pada tahun 2017 menunjukkan bahwa terdapat perbedaan polutan dalam polusi dalam ruang di perkotaan dan pedesaan. Salah satu temuan, misalnya, debu dan partikel-partikel organik lebih banyak ditemukan di daerah pedesaan sedangkan tungau debu dan jamur banyak ditemukan di daerah perkotaan terutama pada bangunan dengan ventilasi yang tidak baik.
Salah satu faktor utama penyebab pencemaran udara adalah emisi gas buang kendaraan dan industri. Ini menyebabkan rendahnya kualitas udara dalam ruang bagi mereka yang tinggal serta banyak beraktivitas di dekat area industri atau jalan raya yang padat.
Baca Juga: Nikotin vs TAR: Mana yang Lebih Berbahaya?
Cara Mengatasi Pencemaran Udara
Langkah-langkah untuk mengatasi polusi udara memang tidak bisa dilakukan dalam waktu yang singkat. Untuk mengatasi pencemaran udara dan mengurangi polusi udara, butuh rencana jangka panjang dan perubahan besar dari sisi regulasi maupun perubahan gaya hidup banyak orang.
Baca Juga: Efek Asap Rokok pada Hewan Peliharaan
Akan tetapi, rencana jangka panjang ini bisa dimulai dengan langkah kecil yang bisa Anda lakukan sendiri di rumah dan lingkungan sekitar Anda. Berikut ini adalah cara mengurangi polusi udara yang bisa Anda lakukan sendiri:
1. Mengurangi Penggunaan Kendaraan Bermotor dan Beralih Menggunakan Kendaraan Listrik
Salah satu penyumbang polusi udara paling besar adalah asap yang dihasilkan dari pembakaran kendaraan bermotor. Oleh karena itu, Anda bisa beralih dari penggunaan kendaraan bermotor ke penggunaan kendaraan listrik. Dengan beralih menggunakan kendaraan listrik, hal ini dapat menjadi langkah besar yang signifikan untuk mengatasi pencemaran udara yang terjadi.
Baca Juga: Asap Knalpot VS Asap Rokok, Apa Dampaknya?
2. Memelihara Lebih Banyak Tanaman
Meskipun punya lahan terbatas untuk mengatasi pencemaran udara, Anda tidak perlu punya lahan yang luas untuk bisa menambah jumlah tanaman di dalam dan luar rumah. Untuk mengatasi pencemaran udara dengan memelihara tanaman hias, Anda bisa mulai merawat berbagai macam tanaman hias seperti tanaman lidah mertua di dalam pot. Tanaman ini dapat membantu menyaring udara di dalam ruangan.
3. Menghentikan Kebiasaan Merokok
Asap yang dihasilkan dari pembakaran produk tembakau merupakan salah satu penyebab terjadinya pencemaran udara yang paling umum. Salah satu cara untuk mengatasi pencemaran udara adalah dengan menghentikan kebiasaan merokok. Cara ini bisa menjadi salah satu cara mengatasi pencemaran udara yang sangat ampuh.
Selain itu, kebiasan merokok juga membahayakan perokok ketiga atau third hand smoke (THS). Third hand smoke (THS) ini tidak perlu berada di ruangan yang sama dengan perokok untuk merasakan dampak buruk dari sisa pembakaran rokok. Sebab, partikel berbahaya asap rokok bisa menempel di berbagai fasilitas umum yang pernah terpapar polusi udara ini. Bahkan menurut beberapa penelitian, Third Hand Smoke (THS) ternyata bisa juga menempel di permukaan barang-barang di dalam rumah yang penghuninya perokok.
Baca Juga: Bahaya Asap Knalpot Berwarna Putih Pada Kendaraan Bermotor Bagi Mesin dan Kesehatan
4. Tidak membakar sampah
Salah satu cara mengatasi polusi udara adalah dengan tidak membakar sampah. Kegiatan membakar sampah ini merupakan kebiasaan buruk yang masih sering ditemukan di sekitar kita. Padahal, asap dari kegiatan membakar sampah tersebut sangat berbahaya dan bisa menyebabkan pencemaran udara di sekitar kita.
Baca Juga: 4 Tanaman Rumah Cegah Polusi Asap Rokok
5. Membatasi penggunaan listrik
Dengan membatasi penggunaan listrik di rumah, ini bisa menjadi salah satu langkah untuk mengatasi pencemaran udara yang paling efektif. Mulai saat ini, Anda disarankan untuk selalu mematikan alat elektronik yang sedang tidak terpakai untuk mengurangi pencemaran udara yang diakibatkan oleh penggunaan listrik.
6. Menjaga rumah tetap bersih
Udara kotor bisa masuk ke dalam rumah dari berbagai sisi. Hal ini menyebabkan rumah menjadi berdebu. Agar debu tersebut tidak semakin menyebar ke sela-sela benda di rumah, daripada menyapu, lebih baik gunakan vacuum cleaner dengan fitur penyaringan udara.
Selain menggunakan vacuum cleaner, Anda juga dianjurkan untuk rutin membersihkan lantai dengan kain pel agar rumah terjaga dari debu. Sebaiknya pula Anda teratur menyiram halaman rumah supaya tetap lembab dan debu tidak mengering serta terangkat ke udara. Sebagai solusi untuk mengurangi risiko kesehatan bagi Anda yang tinggal serta banyak beraktivitas di daerah yang padat dan ramai, Anda dapat menerapkan langkah-langkah berikut untuk mengatasi pencemaran udara di dalam rumah:
- Gunakan ventilasi dan jendela dengan filter atau kawat kasa sebagai penyaring debu.
- Buka jendela dan gunakan kipas angin secara rutin untuk mengeluarkan polusi dari dalam rumah. Lakukan ini dengan bijaksana. Jika polusi udara luar ruang sedang tinggi, misalnya, jalanan sedang padat, tetap tutup pintu dan jendela hingga kualitas udara luar membaik. Jika memungkinkan, gunakan air purifier yang baik untuk menyaring partikel-partikel berbahaya dan asap atau gas dari udara.
- Jaga lantai tetap bersih dengan rutin menyapu atau gunakan vacuum cleaner.
- Bersihkan furniture tiap hari memakai lap basah dan perangkat elektronik memakai lap kering.
- Tempatkan keset di depan pintu rumah. Pastikan juga semua orang melepas alas kaki sebelum memasuki rumah.
- Jaga rumah agar tidak terlalu lembab sehingga tidak menjadi tempat bakteri dan jamur berkembang. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan kipas angin atau AC dan menjemur pakaian di luar rumah.
- Perbanyak tanaman di halaman sekitar atau jika memungkinkan, tanaman di dalam rumah, yang secara alami akan melepas oksigen.
- Hindari merokok diruangan ber AC, karena banyak sekali dampak buruk untuk Anda dan orang sekitar.
Itu tadi beberapa tips mengatasi polusi udara dari luar rumah yang dapat Anda terapkan. Simak informasi menarik lainnya dari artikel Kabar agar Anda #JadiLebihPaham.
Baca Juga: Peneliti Jelaskan Perbedaan Kandungan Asap Rokok dan Uap Vape