Produk Tembakau yang Dipanaskan


Produk tembakau yang dipanaskan bekerja dengan memanaskan batang tembakau untuk menghantarkan nikotin bagi penggunanya. Produk tembakau yang dipanaskan menghasilkan uap, bukan asap yang mengandung TAR seperti pada rokok.

Mengenal lebih dekat dengan
Produk Tembakau yang Dipanaskan

Produk tembakau yang dipanaskan adalah salah satu jenis produk tembakau alternatif yang lebih rendah risiko dibandingkan rokok. Produk tembakau yang dipanaskan berfungsi dengan cara memanaskan tembakau yang diolah secara khusus dengan menggunakan perangkat elektronik untuk menghantarkan nikotin bagi penggunanya.

Berbeda dengan rokok, produk tembakau yang dipanaskan tidak menghasilkan asap, tetapi uap yang tidak mengandung TAR. Oleh karena itu, produk ini memiliki risiko yang jauh lebih rendah dibandingkan dengan rokok.

Bagi perokok dewasa yang kesulitan untuk berhenti merokok, mereka dapat beralih ke produk tembakau yang dipanaskan untuk mengurangi risiko dari kebiasaan merokoknya karena produk ini memiliki risiko yang lebih rendah daripada rokok.


Artikel Terkait - Produk Tembakau Alternatif

Ilustrasi untuk Payung Hukum Produk Tembakau Alternatif
Payung Hukum Produk Tembakau Alternatif

Sebagai produk yang berpotensi memberikan solusi mengurangi bahaya kesehatan pada para perokok, pemerintah tidak bisa membiarkan produk tembakau alternatif berkembang tanpa payung hukum yang jelas. Hal ini guna menjaga pengembangan produk tembakau alternatif agar tidak salah tujuan.

Ilustrasi untuk Apakah Vape Lebih Aman daripada Rokok? Temukan Jawabannya!
Apakah Vape Lebih Aman daripada Rokok? Temukan Jawabannya!

Apakah vape aman? Pertanyaan ini sering dilontarkan oleh para perokok yang penasaran dengan Produk Tembakau Alternatif ini. Temukan faktanya berikut bersama Kabar.

Ilustrasi untuk Produk Tembakau Alternatif Tak Menarik bagi Remaja
Produk Tembakau Alternatif Tak Menarik bagi Remaja

Produk tembakau alternatif seperti rokok elektronik telah diakui efektif membantu para perokok aktif untuk beralih dari rokok konvensional dan bahkan bertransisi hingga dapat berhenti sepenuhnya. Namun, timbul kekhawatiran bahwa rokok elektronik jadi ‘jalan masuk’ non-perokok terhadap konsumsi nikotin.